NOVI WAHYUNING PUTRI
XI RPL 3
23
11.) Kebutuhan apa
saja yang diperlukan untuk membangun sebuah website?
Jawab :
-Nama domain (Domain name/URL –
Uniform Resource Locator)
-Server tempat file website
(Web hosting)
-Bahasa Program (Scripts
Program)
-Desain website
-Publikasi website (SEO).
-Pemeliharaan Website.
22.) Bagaimana cara
kerja sebuah website?
Jawab :
Ada 4 unsur dalam proses kerja web
1.User
pengguna/user adalah orang yang melakukan
permintaan/request sebuah alamat sebuah situs.
2.ClientServer
Client
server merupakan sebuah aplikasi yang berfungsi sebagai sebuah mesin
pencari(browser)dimana sebuah situs atau informasi berada disana.
3.TCP/IP
IP adalah kode atau sebuah alamat yang dapat membantu agar sebuah permintaan akan mendapatkan jawaban yang sesuai
IP adalah kode atau sebuah alamat yang dapat membantu agar sebuah permintaan akan mendapatkan jawaban yang sesuai
4.server
server(otark)adalah pusat dari semuanya,disinilah pusat dari semuanya,tempat penyimpanan server lah data dan disini data diolah dan dikirim kembali sesuai permintaan atau request.
server(otark)adalah pusat dari semuanya,disinilah pusat dari semuanya,tempat penyimpanan server lah data dan disini data diolah dan dikirim kembali sesuai permintaan atau request.
Cara kerja Web Server :
1. Cara kerja Web Server Web server merupakan mesin
dimana tempat aplikasi atau software beroperasi dalam medistribusikan web page
ke user, tentu saja sesuai dengan permintaan user.
Gambar
Cara Keja Web ‘
3.)
Apa perbedaan
dari server side programming dengan client side programming? Sebutkan contoh!
Jawab:
Client-side
Web Programming
Client-side
programming adalah program komputer pada web yang
dijalankan pada sisi client, oleh web browser.
dijalankan pada sisi client, oleh web browser.
Server-side
Web Programming
Terminologi
Server-side memiliki arti operasi yang dilakukan oleh server didalam sebuah
client-server relationship.
Umumnya, sebuah server adalah program, seperti web server, yang berada pada sebuah
remote server, yang dapat dijangkau oleh komputer lokal milik user.
client-server relationship.
Umumnya, sebuah server adalah program, seperti web server, yang berada pada sebuah
remote server, yang dapat dijangkau oleh komputer lokal milik user.
Contoh
Teknologi Server-side Programming :
1. ASP (Active
Server Page)
2. ColdFusion
3. JSP (Java
Server Page)
4. Lasso
5. SSI
6. PHP (Hypertext
PreProcessor)
4.)
Apa perbedaan antara web statis dengan web dinamis?
Jawab :
WEB STATIS
Web statis adalah
website yang mana pengguna tidak bisa mengubah,menghapus,menulis dari web
tersebut secara langsung menggunakan browser.
WEB DINAMIS
Website yang
dimana pengguna bisa mengubah konten dari halaman tertentu dengan menggunakan
browser. Request (permintaan)
dari pengguna dapat diproses oleh server yang kemudian ditampilkan dalam isi
yang berbeda-beda menurut alur programnya.
PERBEDAAN
1.
Interaksi antara
pengunjung dan pemilik web
Dalam web statis tidak dimungkinkan terjadinya interaksi antara pengunjung dengan pemilik web. Sementara dalam web dinamis terdapat interaksi antara pengunjung dengan pemilik web seperti memberikan komentar, transaksi online, forum, dll.
Dalam web statis tidak dimungkinkan terjadinya interaksi antara pengunjung dengan pemilik web. Sementara dalam web dinamis terdapat interaksi antara pengunjung dengan pemilik web seperti memberikan komentar, transaksi online, forum, dll.
2.
Bahasa Script yang
digunakan
Web statis hanya menggunakan HTML. Sedangkan web dinamis menggunakan bahasa pemrograman web yang lebih kompleks seperti PHP, ASP dan javascript.
Web statis hanya menggunakan HTML. Sedangkan web dinamis menggunakan bahasa pemrograman web yang lebih kompleks seperti PHP, ASP dan javascript.
3.
Penggunaan Database
Web statis tidak menggunakan database karena tidak ada data yang perlu disimpan dan diproses. Sedangkan web dinamis menggunakan database seperti MySQL, Oracle, dll untuk menyimpan dan memroses data.
Web statis tidak menggunakan database karena tidak ada data yang perlu disimpan dan diproses. Sedangkan web dinamis menggunakan database seperti MySQL, Oracle, dll untuk menyimpan dan memroses data.
4.
Konten
Konten dalam web statis hanya diberikan oleh pemilik web dan jarang di-update, sementara konten dalam web dinamis bisa berasal dari pengunjung dan lebih sering di-update. Konten dalam web dinamis bisa diambil dari database sehingga isinya pun bisa berbeda-beda walaupun kita membuka web yang sama.
Konten dalam web statis hanya diberikan oleh pemilik web dan jarang di-update, sementara konten dalam web dinamis bisa berasal dari pengunjung dan lebih sering di-update. Konten dalam web dinamis bisa diambil dari database sehingga isinya pun bisa berbeda-beda walaupun kita membuka web yang sama.
5.)
Kebutuhan apa
saja yang dibutuhkan untuk mempublish sebuah website?
Jawab :
Yang
pertama harus persiapkan "Draft". buat artikel baru dan
masukkan dalam kategori tersebut. Status artikel harus anda set Published.
Langkah berikutnya adalah:
2. Login ke area
administrator web >> Extentions >> Extentions Manager
>> Pilih Tab Install
3. Pilih file plugin
yang baru saja anda download >> klik tombol "Install". (Baca
dan pelajari juga Cara Uninstall
Extention Joomla & Cara Install Komponen
Joomla - Joomla 1.5 )
4. Jika plugin sukses
terinstall maka selanjutnya Aktifkan Plugin tersebut. Caranya pada menu
Extentions >> Plugin Manager >> Temukan Plugin Article
Preview >> Activate.
5. Anda coba buka
Article Manager dan buka artikel yang anda ingin preview.
6.Pada bagian atas
akan muncul icon "Article Preview". Jika anda klik icon
tersebut maka akan keluar Pop up window yang membuka Link ke artikel anda
tersebut.
6. Jika artikel sudah
sesuai yang anda inginkan maka langkah terakhir adalah merubah kategori
artikel. Artikel tersebut masuk kategori apa.















